Memetik Buah Kesabaran: Sambutan Umma Oki setiana Dewi dalam Wisuda Akbar ke-IX

“Sesungguhnya hanya orang–orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (Az-Zumar ayat 10)

Perjuangan menghafalkan Al-Quran bukanlah perjuangan main-main. Banyak cobaan yang menguji keteguhan niat dan kepercayaan diri. Salah satu cobaan itu adalah rindu. Tidak sedikit santri yang memutuskan berhenti karena tidak sanggup jauh dari ayah dan ibu.

Oleh sebab itu, Umma Oki Setiana Dewi mengaku kagum dengan orang tua wisudawan wisudawati yang telah sabar menahan rindunya dan menguatkan buah hatinya hingga berhasil menyelesaikan program tahfidz selama satu tahun. Buah dari kesabaran itu adalah kemuliaan yang mereka raih di akhirat kelak karena memiliki anak penghafal Al-Qur’an.

عَن مُعَاذِنِ الجُهَنِيِ رَضَي اللٌهُ عَنَهُ قَالَ:قَالَ رَسُولُ اللٌه صَلَي اللٌهَ عَلَيهِ وَسَلَمَ مَنَ قَرَأ القُرانَ وَعَمِلَ بِمَافِيهِ اُلُبِسَ وَالِدَاهُ تَاجًا يَومَ القَيِامَةِ ضَووُهَ اَحسَنُ مِنُ ضَوءِ الشٌمسِ فيِ بُيُوُتِ الدٌنَيا فَمَا ظَنٌكُم بِالَذِيُ عَمِلَ بِهذَا (رواه احمد وابو داوود ووصححه الحاكم)

Dari Mu’adz al Juharni berkata bahwa Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: “Barangsiapa membaca Al-Qur’an dan mengamalkan apa yang terkandung di dalamnya, maka kedua orang tuanya akan dipakaikan mahkota pada hari Kiamat yang cahayanya lebih terang daripada cahaya matahari seandainya berada di rumah-rumah kalian di dunia ini. Maka bagaimana menurut perkiraan kalian mengenai orang yang mengamalkannya?” (HR Ahmad dan Abu Dawud)

Selain itu, dalam kata sambutannya, Umma menyampaikan bahwa beliau sangat bangga dengan kemampuan para pengurus yang hampir semuanya adalah santri alumni Maffaz. Berkat kekompokan, kreatifitas, dan kerja keras mereka sebagai panitia, wisuda ini dapat berjalan dengan lancar dan khidmat. di tangan mereka lah, gerakan dakwah Maskanul Huffadz semakin berkembang.

Tidak lupa, Umma mengucapkan terima kasih kepada donatur yang membuat beliau iri karena telah mau menginfakkan hartanya di jalan Allah. Berkat bantuan para dermawan yang bergabung dalam program orang tua asuh, para santri kini dapat menyelesaikan pendidikannya di Maskanul Huffadz dengan fasilitas yang memadai. (19/12/21)