MASKANULHUFFADZ.COM – Liburan sekolah makin produktif, 47 orang siswa dari berbagai daerah di Indonesia memanfaatkan waktu liburnya dengan mengikuti kegiatan Leadership Qur’anic Camp. Sebuah program spesial yang dirancang Departemen Pendidikan Maskanul Huffadz yang menggabungkan nilai-nilai kepemimpinan dengan penguatan hafalan Al-Qur’an.
Kegiatan ini bertujuan sebagai alternatif mengisi waktu liburan dengan kegiatan yang positif, menyenangkan, dan bermanfaat. Selama kegiatan, peserta diberikan penguatan spiritualitas melalui bimbingan halaqah Qur’an, pengembangan potensi diri dengan kegiatan kemandirian, kreativitas, dan kepemimpinan, serta sebagai wadah untuk membangun ukhuwah islamiyah.
Kegiatan yang berlangsung selama lima hari (23-27 Desember) di kawasan Villa Tjapoeng, Pancawati Bogor ini tidak hanya menawarkan suasana yang sejuk dan asri, tetapi juga serangkaian pelatihan yang bermanfaat. Mulai dari outbound yang melatih kekompakan hingga sharing session bersama para ustadz dan pemateri hebat lainnya.
Pada LQC Batch III ini, kegiatan yang dirancang semakin menarik dan kreatif. Tidak hanya itu, pemateri yang didatangkan juga tokoh ternama yang expert di bidangnya.
Adapun materi yang diangkatkan di antaranya, Keutamaan QS. Al- Luqman bersama Syaikh Dr. Ahamd Abdul Aziz Muhammad Elashry, Talaqqi Surah Al-Fatihah bersama Syaikhoh Asmaa’ Naseer Deeb Al-Ra’I, Sharing Session Motivation dari Umma Dr. Oki Setiana Dewi S. Hum., M.Pd, materi Leadership Training dengan Coach Dr. Dirgantara Wicaksono, CHt, S.Pd., M. Pd., M.M, dan Kisah Nabi Ismail a.s bersama Abi Dafit Arusli, S.Pd.I, menariknya pada tahun ini peserta juga dibekali materi parenting yang dibawakan oleh Ustadz Saripudin Irwansyah, S.Pd.I yang membahas keteladanan dalam QS. Al-Lukman.
Selain pelatihan, acara ini juga diisi dengan tahfiz challenge, di mana para peserta berlomba-lomba menyelesaikan target hafalan mereka dalam suasana yang penuh semangat. Tidak ketinggalan, kegiatan dilengkapi sesi mentoring bersama pembimbing sehingga halaqah menjadi momen yang spesial bagi peserta dan mentor.
“Seru, dapat menambah hafalan Qur’an, bisa bermain, menghafal, dan belajar bersama teman-teman dari berbagai daerah,” ungkap Kesan Adel Rayyan Mumtaz (10) salah satu peserta dari Pamulang.
Hal serupa juga disampaikan Ibu Tia Chesiana (39) asal Sulawesi, satu-satunya peserta yang hadir dengan membawa satu keluarganya. “Kegiatannya sangat bermanfaat untuk mengisi libur semester, agenda yang diangkatkan sangat mendukung untuk tumbuh kembang anak, mereka belajar banyak hal dari Al-Qur’an, selain itu juga dibimbing untuk belajar dan menghafalkannya. Pembelajaran dikemas dengan menarik dan kreatif, seperti adanya games seru sebagai media pemutqinan,” jelasnya.
Leadership Quranic Camp membuktikan bahwa liburan dapat menjadi momen berharga untuk mengembangkan diri, baik dari sisi spiritual maupun sosial. Program ini diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup sekaligus modal menjadi pemimpin masa depan.