Skip to main content

MASKANULHUFFADZ.COM – Turunnya Al-Qur’an di muka bumi merupakan rahmat bagi seluruh alam, keberkahannya tidak hanya dirasakan oleh manusia namun juga hewan, tumbuhan, dan makhluk Allah lainnya. Adapun untuk waktu pasti turunnya, banyak perbedaan pendapat mengenainya ada yang berpendapat di malam Lailatul Qadr dan sebagian lainnya di malam Nuzul Qur’an. Berikut beberapa pandangan para ulama menjelaskannya:

1. Penurunan Pertama

Sebagaian ulama berpendapat, Al-Qur’an turun untuk pertama kali dari Lauhul Mahfudz di langit ketujuh dan ke Baitul Izzah di langit bumi. Pada tahap pertama ini, Al-Qur’an diturunkan secara sekaligus dan bertepatan pada malam Lailatul Qadr.

2. Pendapat Kedua

Madzhab kedua berpendapat Al-Qur’an diturunkan pertama kali pada malam Lailatul Qadr. Kemudian dilanjutkan secara berangsur-angsur dan bertahap kepada Nabi Muhammad dalam waktu, situasi dan kondisi yang berbeda-beda pada setiap ayatnya.

Pendapat ini dipegang oleh Imam Asy-Sya’bi dan Muhammad bin Ishaq, mereka meyakini bahwa Al-Qur’an hanya sekali diturunkan dari Allah melalui malaikat Jibril kepada Rasulullah secara berangsur-angsur, yang dimulai dari pertama kali di malam Lailatul Qadr dan berterusan hingga Rasulullah wafat.

3. Pendapat Ketiga

Mazhab ketiga berpendapat bahwa Al-Qur’an diturunkan secara berangsung-angsur sebanyak dua kali. Pertama, Al-Qur’an diturunkan dari Lauhul Mahfudz di langit ketujuh, secara berangsur-angsur ke Baitul Izzah di langit dunia. Peristiwa berlangsung selama 23 malam yang setiap malamnya setara dengan satu tahun di dunia. Kedua, Al-Qur’an diturunkan bertahap kepada Rasulullah selama 23 tahun.

Berdasarkan penjabaran di atas maka disimpulkan, Malam Lailatul Qadr adalah malam dimana Al-Quran diturunkan oleh Allah secara keseluruhan atau utuh dari Lauh Al-Mahfudz ke Baitul Izzah atau langit dunia.

Baca Juga: Jemput Kemuliaan Lailatul Qadr dengan Beri’tikaf

Sementara itu, malam Nuzulul Qur’an adalah momen dimana Nabi Muhammad menerima wahyu untuk pertama kalinya dari Allah. Jadi setelah Al-Qur’an berada di Baitul Izzah, Nabi Muhammad menerima isi dari Al-Qur’an tersebut secara berangsur-angsur selama 20 tahun.

Jadi secara sederhana dapat disimpulkan bahwa Lailatul Qadar adalah peristiwa turunnya Al-Qur’an dari Lauh Al-Mahfudz ke Baitul Izzah. Sementara Nuzulul Qur’an yaitu peristiwa penurunan Al-Qur’an pertama kali oleh Nabi Muhammad dari Baitul Izzah.

Leave a Reply