MASKANULHUFFADZ.COM – Sejak Ahad, 12 Oktober media sosial digemparkan dengan kematian Saleh Al-Jafarawi. Seorang jurnalis dan influencer Palestina, Gaza. Kematiannya menjadi berita duka bagi umat muslim terutama Palestina. Saleh Al Jafarawi ditembak mati dan dibunuh oleh milisi bersenjata Israel. Al-Jafarawi aktif membagikan informasi tentang pengalamannya meliput kondisi Gaza hingga pengungsian dari kota ke kota. Ia pun banyak mendapat ancaman dari Israel karena pekerjaannya.
Sofaz, Tahukah? Ternyata pada zaman Rasulullah juga ada sahabat yang berperang lewat tulisan, ialah Hasan bin Tsabit. Perjuangannya dalam berdakwah menggunakan media juga tidak kalah beratnya dibandingkan dengan para sahabat lainnya. Hassan bin Tsabit berperang dengan melawan propaganda yang disebarkan oleh kaum Quraisy terhadap dakwah Rasulullah.
Kepiawaian Hassan bin Tsabit dalam merangkai kata, mendapat kepercayaan dari Rasulullah sebagai penyair kesayangan. Bahkan ia dikenal sebagai “Penyair Rasulullah” atau “Syair Rasulullah”. Hassan mempunyai tugas khusus untuk melumpuhkan prpoganda, fitnah, dan tuduhan dari musuh Islam dengan menggunakan syair-syair indahnya.
Dalam riwayat dikatakan, Hassan baru masuk Islam saat usianya 60 tahun dan ia pun ikut berdakwah bersama Rasulullah sampai usianya 60 tahun. Bentuk dukungan atas perjuangannya berdakwah disebutkan, bahwa Rasulullah dahulu menyediakan mimbar khusus untuknya untuk membacakan puji-pujian kepada Rasulullah.
Dalam syairnya tersebut Hassan menggambarkan kemuliaan dan keagungan Rasulullah dan agama yang dibawanya, sehingga syair itu membangkitkan semangat kaum muslim. Bahkan, dalam syair itu pun ia juga menyampaikan hinaanya pada musuh Rasulullah.
Rasulullah pun mengakui perjuangan dakwah Hassan terbukti efektif dalam melumpuhkan propaganda musuh Islam. Bahkan saat Hassan ke Madinah ia pernah dimintakan Rasulullah untuk menyampaikan syairnya tentang musyrik Mekkah.
“Wahai Hassan, engkau tentu mengetahui yang telah dilakukan kaum musyrikin Makkah. Karena itu, padamkanlah semangat mereka dengan syair-syair mu. Sebaliknya, bangkitkanlah semangat kaum Muslimin dengan syair-syair mu.” (HR. Bukhari)
Luar biasanya dakwah Hassan, Rasulullah pun menjanjikan bahwa nantinya ia akan dibersamai malaikat Jibril di surga.
Dari perjuangan dua tokoh hebat ini, kita belajar bahwa dakwah merupakan kewajiban seluruh umat Islam. Dakwah tidak selalu dilakukan dengan pedang, tetapi dapat disampaikan melalui kemampuan dan keterampilan yang kita miliki. Terlebih di era sekarang, ketika teknologi dan media semakin berkembang, semakin banyak sarana yang dapat dimanfaatkan untuk berdakwah.
