Skip to main content

MASKANULHUFFADZ.COM – Santri Maskanul Huffadz ikut berpartisipasi dalam memeriahkan Santri Land Festival 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Alun-Alun Pondok Aren, Tangerang Selatan pada 18 hingga 19 Oktober 2025. Santri Land Festival ini dilaksanakan dalam rangka menyambut peringatan Hari Santri Nasional (HSN) pada 22 Oktober 2025.

Kegiatan yang dipelopori oleh Forum Silaturahim Pondok Pesantren (FSPP) Kota Tangerang Selatan ini mengangkat enam agenda inti. Di antaranya Santri dan UMKM Expo, Santri Fair dan Kreasi Pesantren, Lomba dan Pantas Seni Santri, Talkshow Kebangsaan dan Dakwah Milenial, Festival Kuliner dan Produk Santri, dan Gebyar Sholawat dan Doa Bersama Hari Santri Nasional 2025.

Kegiatan ini adalah event besar yang mempertemukan ribuan santri dari berbagai pesantren di Tangerang Selatan untuk menampilkan kehidupan, karya, dan mimpi mereka kepada masyarakat luas. Pada momentum ini, panitia juga menyediakan petisi tandatangan seluruh santri sebagai komitmen membangun negeri serta menjaga marwah pesantren di Indonesia.

Menurut penjelasan Aditia Warman, pimpinan FSPP, festival ini menjadi ruang terbuka untuk menjawab berbagai pandangan yang merendahkan nilai pesantren. “Momentum Hari Santri ini menegaskan kembali peran dan kontribusi pesantren dalam membentuk generasi bangsa,” ujarnya.

Festival ini mengusung tema “Bermimpilah Setinggi Langit, Mulailah dari Pesantren.” Kegiatan diikuti oleh 90 pesantren se-Tangerang Selatan. Sementara itu, Maskanul Huffadz sendiri mengutus 40 santri, di antaranya 20 santri PDQ akhwat, 10 santri PDQ Ikhwan, dan 10 santri Athfal.

Santri Land Festival Dalam memeriahkan acara, santri Maskanul Huffadz ambil bagian dalam karnaval dengan menampilkan berbagai karya dan aksesoris hasil kreativitas mereka. Selain itu, penampilan hadrah dari santri Lil Athfal turut memeriahkan suasana dengan lantunan yang penuh semangat.

Melalui kegiatan ini, diharapkan citra pesantren semakin positif di mata masyarakat. Pesantren adalah tempat membentuk generasi yang berkualitas, tidak hanya bagus dalam agama, namun juga cerdas, luas wawasannya, mandiri, dan kreatif.

Semoga kedepannya pesantren semakin berkembang. Tumbuh menjadi lembaga pendidikan yang banyak memberi kontribusi positif dalam pembentukan generasi pemimpin bangsa masa depan.

Leave a Reply