Skip to main content

MASKANULHUFFADZ.COM Dua pengurus Maskanul Huffadz berhasil lolos beasiswa kuliah di luar negeri (Jordan). Beasiswa ini merupakan kerjasama dengan Ewan Institute yang diselenggarakan pada Rabu,13 September 2023 lalu.

Sebanyak dua pengurus Maskanul Huffadz akhirnya layak mendapatkan beasiswa untuk dikirim mengikuti kuliah di University of Jordan. Sebelum mengikuti program tersebut, Pesantren Maskanul Huffadz membuka peluang kepada seluruh pengurus untuk mengikuti tes bahasa Arab dan hafalan Al-Quran langsung bersama Syeikh Abdul Azis dari Mesir.

Dua pengurus tersebut adalah Ustadz Riyan Maulana (23) Jurusan Ushuluddin dan Ustadzah Hamida Rohima Hasibuan (21) Jurusan Ushul Fiqh di University Of Jordan.

Sebelum keberangkatan mengikuti program pembelajaran. Pesantren Maskanul Huffadz memberikan pembekalan bahasa Arab kepada pengurus selama tiga hari. Walaupun terhitung singkat namun tidak mengurangi kesiapan mereka untuk berkuliah di Jordan. Mereka merupakan pengurus yang notabene memiliki kemampuan bahasa Arab yang baik.

Adapun pemilihan delegasi ini butuh pertimbangan dan seleksi yang ketat. Besarnya antusias pengurus yang ikut serta dalam tes seleksi membuat Pesantren Maskanul Huffadz kewalahan dalam membuat keputusan.

Lebih lanjut, Program ini merupakan beasiswa full yang diberikan selama 4 tahun masa kuliah. Sebelum program perkuliahan berjalan, Ewan Institute juga memberikan pembekalan kemampuan bahasa Arab di Jordan bersama para santri yang ikut dauroh disana.

Tidak hanya pembekalan, Ewan Institute juga memberikan kesempatan kepada kedua pengurus untuk berkunjung menikmati indahnya Jordan. Adapun tempat wisata yang dikunjungi pada rihlah ini adalah Kota Petra, Wadi Rum, Laut ‘Aqabah, ziarah Makam Nabi Syu’aib dan Yusha’ dan Jabal Al-Qala’.

Dua Pengurus Maskanul Huffadz Lolos Beasiswa Kuliah di Jordan

Ustadz Riyan Maulana menjelaskan, setiba di Jordan mereka dijamu sangat baik oleh lembaga Ewan Institute. Sebelum perkuliahan dimulai pada 8 Oktober, mereka diajak bersama para santri dauroh untuk mengunjungi beberapa tempat terkenal di Jordan. Sedangkan Ustadzah Hamida untuk satu tahun kedepan fokus mengikuti program Markaz Lughoh.

Selanjutnya, Ustadz Riyan juga mengatakan selama mereka mengikuti proses belajar di sana, ia tidak hanya fokus belajar, namun juga ikut majelis dengan Masyaikh di Jordan (Markaz Tsaqofi) yang berpusat di Masjid Universitas Yordania.

Markaz Tsaqofi ini adalah majelis Talaqqi Al-Quran dan belajar kitab-kitab tsaqofah keislaman bersama para Masyaikh.   

Melalui banyaknya fasilitas dan keleluasan belajar yang disediakan Ewan Institute. Harapannya dapat memberikan peningkatan kualitas keilmuan bagi para delegasi. Serta memberikan dampak baik dalam program belajar yang disediakan di Pesantren Maskanul Huffadz.

Baca Juga: Delegasi Pengurus Maskanul Huffadz Luar Negeri

Leave a Reply