Menyikapi viralnya series Layangan Putus, Maffaz Ummahat mengadakan kajian dengan tema It’s My Dream: Keluarga Harmonis Penyejuk Hati.
Tema ini adalah permintaan Ustadzah Oki Setiana Dewi selaku pemateri. Selain karena jamaahnya khusus perempuan yang mayoritas ibu rumah tangga, tema ini terinspirasi dari series Layangan Putus yang sedang ramai diperbincangkan.
Series tersebut menceritakan retaknya hubungan pasangan suami istri karena perselingkuhan sang suami. Hal ini tentu menimbulkan kekhawatiran tersendiri bagi kalangan istri. Sehingga dalam materinya, Ustadzah Oki memaparkan faktor-faktor penyebab perceraian yang harus dihindari beserta solusinya.
“Kunci kebahagiaan rumah tangga adalah sabar,” Ustadzah Oki menekankan. Sabar itu tidak ada batas dan karena sabar, seseorang memperoleh pahala tanpa batas.
Selain itu, memperbaiki komunikasi adalah faktor vital. Dalam hal menasehati misalnya, harus di tempat yang tepat, di waktu yang tepat, dan suasana yang tepat.
Selain dipadati oleh ibu-ibu Maffaz Ummahat yang berjumlah lebih dari 80 orang, Aula Maryam juga dipadati oleh masyarakat luar Perigi. Hal ini dikarenakan kajian yang diagendakan perbulan ini terbuka untuk umum dengan pertimbangan pandemi yang mulai mereda.
Mawaddah, salah satu jamaah yang datang dari Puncak Jaya mengatakan, “Ini kali kedua saya ke Maffaz. Kajian bulan kemarin juga saya ke sini.” Mawaddah sendiri diajak rekannya yang bergabung pernah bergabung dalam program Maffaz Camp.
Dengan meluasnya dakwah Al-Qur’an di Kelurahan Perigi ini, Maffaz Ummahat berharap dapat mewujudkan kampung Qurani dalam rangka mewujudkan visi dan misi Maskanul Huffadz.***