MASKANULHUFFADZ.COM – Pesantren Maskanul Huffadz menyelenggarakan kegiatan Leadership Quranic Camp (LQC) di Villa Argo Inkarla Cibodas, Kabupaten Cianjur. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 5 hari 4 malam (18 sampai 22 Desember 2023).
Kegiatan yang bertemakan Wonderful Leadership Quranic Camp ini diikuti oleh 44 orang peserta. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia dengan beragam usia, adapun peserta termuda 10 tahun dan paling tua 43 tahun.
Sementara itu, untuk memaksimalkan pembinaan yang lebih efektif dan efisien, panitia membagi peserta dalam 3 program sesuai pencapaian mereka. Program tersebut yaitu tahsin, tahfidz dan muraja’ah, yang dimuat dalam 8 halaqoh dengan 1 orang pembimbing.
Lebih lanjut, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mengisi waktu libur semester ganjil tahun ajaran 2023/2024 lebih produktif serta mendekatkan diri dengan Al-Quran.
Kegiatan LQC ini, bertujuan untuk memperkenalkan lingkungan Al-Quran yang menyenangkan. Melalui kegiatan LQC ini dapat menstimulus pemikiran peserta yang notabene adalah masyarakat umum mengenai pesantren dan Al-Quran.
Dalam kegiatan LQC ini, selain disuguhkan pemandangan asri peserta juga difasilitasi 6 villa yang luas, memuat 5 kamar dengan kapasitas 15 orang penghuni. Tidak hanya itu, panitia juga menyiapkan narasumber yang kompeten dalam bidang leadership dan Quran.
Selama kegiatan berlangsung, ada 4 pembicara yang didatangkan dengan materi-materi yang sangat luar biasa. Pembicara tersebut di antaranya materi pertama leadership dari Dr. Dirgantara Wicaksono, CH, CHT., S.Pd., M.M, materi kedua motivasi Quran dari Umma Dr. Oki Setiana Dewi, S.Hum, M.Pd dan Syaikh Dr. Ahmad Abdul Aziz Muhammad Elashry,Lc dan materi terakhir talaqqi Al-Quran bersama Syaikhoh Asmaa’ Naseer Deeb Al-Ra’I.
Lebih lanjut, panitia mengemas kegiatan LQC ini full outdoor tujuannya agar kegiatan lebih fun time. Hal ini dikarenakan sebagian besar dari peserta merupakan masyarakat umum yang tidak pernah merasakan dunia pesantren.
Selain itu, tujuannya agar peserta tidak merasa bosan dengan padatnya kegiatan setelah disibukkan dengan ujian semester dan kerja. Sehingga diharapkan dengan diadakannya kegiatan LQC ini peserta dapat merehatkan pikiran dan fisiknya dengan refreshing namun tetap menjalankan ibadah serta semakin dekat dengan Al-Quran.
Ustadzah Silvia sebagai panitia acara menegaskan “Harapannya dengan dilaksanakannya kegiatan LQC ini, selain mengisi waktu libur lebih produktif, mendapatkan ilmu, namun juga membentuk kebiasaan berkesan yang bisa diterapkan dalam aktivitas harian,” ujarnya.
Pada malam penutupan, acara ditutup dengan kegiatan api unggun dan muhasabah. Esok harinya, peserta disibukkan dengan kegiatan outbound menelusuri alam sekitaran villa.
Adapun sistematika kegiatannya, peserta diajak untuk menyelesaikan tantangan dari 7 pos yang disediakan dengan sistem berkelompok dengan satu pimpinan sebagai pengarah dalam permainan.
Puncaknya berada di pos 7 dengan tantangan main pipa air di sungai. Tujuan tantangan ini untuk melatih kerjasama tim dalam membangun strategi untuk menutupi lubang-lubang pipa.
Pada dasarnya, seluruh kegiatan yang dilaksanakan bertujuan untuk melatih jiwa kepemimpinan serta mendekatkan diri dengan Al-Quran. Acara kegiatan semakin lengkap dengan adanya pengumuman peserta terbaik, Gamma Tegar Zaranggi (16) dan Ulfa Lutfiah Azizah (10).
Baca Juga: Menikmati Pertualangan Air, Santri PuadQu Maffaz Adakan Outing Class
Lebih lanjut, kegiatan LQC ini sangat memberikan dampak yang sangat positif bagi para peserta. Meskipun hanya berlangsung 5 hari, namun peserta mampu menghafalkan surah-surah pilihan yang ditargetkan panitia, seperti Qs.Yasin, Qs. Al-Kahf, Qs. Ar-Rahman, Qs. Al-Waqiah, dan Qs. Al-Mulk.
Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan LQC ini memberikan efek yang positif dalam membangun jiwa leadership bagi pemuda serta membentuk generasi Qur‘ani, yaitu generasi yang cinta dan dekat dengan Al-Quran.
Kapan kira2 ada lagi kegiatan ini?